Malut Expo 2025 Dibuka : Jadi Etalase Pembangunan UMKM Unggulan

RP/III/08.10.2025/PROVMALUT
#Malut Expo 2025 Dibuka : Jadi Etalase Pembangunan UMKM Unggulan.#

SOFIFI - Expo Pembangunan dan UMKM Maluku Utara 2025 yang akan berlangsung selama lima hari, 8 hingga 12 Oktober di kompleks Landmark Sofifi resmi dibuka. Acara bergengsi ini diharapkan menjadi tumpuan perputaran ekonomi lokal secara signifikan. Animo pengunjung memadati area pameran pada malam hari itu untuk menikmati berbagai produk unggulan UMKM serta ragam hiburan dalam rangka memeriahkan Hari Jadi ke-26 Maluku Utara.

Wakil Gubernur Maluku Utara, H. Sarbin Sehe dalam sambutan resminya, Rabu malam (8/10), menekankan bahwa kegiatan expo ini bukan sekadar ajang seremonial, melainkan telah menjadi momentum kebangkitan ekonomi masyarakat. “Selama berlangsung expo pembangunan dan UMKM di Provinsi Maluku Utara, ada perputaran ekonomi, ada peningkatan ekonomi. Ini menjadi bukti bahwa kebersamaan dan kolaborasi mampu menghadirkan manfaat langsung bagi kesejahteraan rakyat,” ujar Sarbin Sehe.

Lanjut, Wagub katakan kegiatan ini juga bertujuan sebagai salah satu instrumen strategis untuk mempromosikan kemajuan daerah, baik dari segi infrastruktur, ekonomi, maupun sosial. “Kegiatan ini berfungsi sebagai platform kolaborasi antara pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat untuk mengakselerasi pembangunan daerah dan meningkatkan kesejahteraan umum melalui peningkatan ekonomi terutama bagi pelaku usaha di Maluku Utara” tandasnya.

Kepala Dinas UMKM, Wa Zaharia saat ditemui di tempat acara mengungkapkan bahwa selain stand UMKM, panitia juga menyelenggarakan Expo Pembangunan serta panggung dengan deretan penampilan artis lokal seperti Toton Caribo, Willy Sopacua, Sony Blvck, Alan Darmawan dan Wizz Bakers yang siap menggebrak minat pengunjung. Kegiatan ini dinilai sebagai langkah strategis untuk memperkenalkan potensi ekonomi daerah, sekaligus menggerakkan roda perekonomian di tingkat bawah.

Malut Expo 2025 rmenjadi kebanggaan karena menghadirkan instansi pemerintah, hingga pelaku usaha UMKM se-Maluku Utara. Tahun ini gelaran expo menyoroti potensi besar UMKM, sumbangsih UMKM terhadap perekonomian daerah terbukti signifikan. Produk unggulan seperti olahan hasil laut, aneka minuman kekinian, makanan ringan hingga produk karya wastra lokal diharapkan bisa go nasional.

Pemerintah terus mendorong pembiayaan yang inklusif, digitalisasi, hingga peningkatan kapasitas SDM agar UMKM mampu bersaing di pasar global, ujar Sarbin Sehe di sela-sela kunjungannya ke beberapa tenant.

Saat ditemui, para pedagang yang sehari-hari berjualan di sekitar venue pun mendapatkan berkah dari Expo yang di inisiasi oleh Pemprov tersebut. Masyarakat banyak yang menghabiskan waktu santai sore sambil menikmati santapan berbagai jajanan mulai dari pisang goreng, pentolan, telur gulung dan aneka minuman menyegarkan.

Ucapan syukur juga datang dari salah satu pelaku UMKM yang ikut meramaikan expo yakni Soes Amirah. UMKM yang bergerak di bidang pastry dan bakery ini berharap Pemprov terus memberikan ruang bagi pelaku UMKM dalam kegiatan-kegiatan keramaian. Penyediaan ruang untuk UMKM ini, akunya, terbukti sangat membantu dalam meningkatkan pendapatan.

Keikutsertaan kami dalam acara ini memungkinkan kami untuk lebih memperkenalkan berbagai produk, kepada para masyarakat serta meningkatkan omzet penjualan. Saya berterima kasih kepada pemerintah, kami tidak dibebankan biaya untuk berpartisipasi dalam Expo ini,” kata salah seorang penjaga tenant Soes Amirah.

Puluhan tenant yang disediakan terlihat penuh oleh barisan UMKM baik dari Kota Sofifi maupun Kabupaten/Kota. Tak lupa OPD teknis juga turut memamerkan eskalasi progres pembangunan di Maluku Utara.

Firna juga merasakan hal yang sama. Ia mengapresiasi dukungan pemerintah dengan menghadirkan UMKM selama Hari Jadi Maluku Utara. "Dengan adanya Expo ini dirinya merasa sangat terbantu. dan saya memperkirakan omzet kami akan naik selama pelaksanaan event ini,” kata pelaku UMKM yang menyediakan cemilan keripik aneka rasa tersebut.

Malam semakin larut, namun pengunjung tak kunjung surut. Risang (26) warga Sofifi yang datang untuk menikmati suguhan hiburan malam itu mengaku senang. Menurutnya Pemprov harus terus mendorong acara keramaian seperti ini, agar Sofifi lebih hidup dan ramai.

Lain halnya dengan Dwi (31) warga Ternate ini sengaja datang ke Ibu Kota Sofifi untuk menyambangi Malut Expo dan menikmati aneka jajanaan yang ada. Dia mengapresiasi langkah Pemprov Malut untuk menyejahterakan UMKM dengan gelaran semacam ini. (Humas/Adpim)

Dokumentasi Kegiatan Klik Di sini