Launching SP2D Online SIPD RI : Pusdatin Kemendagri Apresiasi Pemprov Malut

SOFIFI, Pemerintah Provinsi Maluku Utara melalui Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) resmi meluncurkan dan mensosialisasikan implementasi Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Online yang terintegrasi dengan Sistem Informasi Pemerintah Daerah Republik Indonesia (SIPD RI).

Acara peluncuran berlangsung dengan khidmat pada Rabu (17/9) di Aula Nuku, Kantor Gubernur Maluku Utara dan menjadi langkah strategis dalam mempercepat Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD).

Kerja sama strategis ini melibatkan PT Bank Maluku Malut sebagai mitra perbankan daerah. Peluncuran turut dihadiri Kepala Bidang Pengelolaan Sistem Informasi Pusdatin Kementerian Dalam Negeri RI, Fasilitator Pemerintahan Kementerian Dalam Negeri RI, Direktur Utama PT Bank Maluku Malut beserta Jajaran, Sekretaris BPKAD beserta jajaran, Pimpinan OPD Lingkup Pemerintah Provinsi Maluku Utara, para bendahara Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan segenap ASN.

Mengawali sambutannya, Kepala Bidang Pengelolaan Sistem Informasi Pusdatin Kementerian Dalam Negeri RI, Yanuar Andriyana menyampaikan salam hormat serta permintaan maaf Kepala Pusdatin karena beliau belum bisa menghadiri acara yang sangat penting bagi perwujudan tata kelola pemerintahan yang akuntabel dan transparan di Maluku Utara ini.

Transparan dan akuntabel menjadi kunci dalam peluncuruan SP2D Online ini. SIPD sendiri menjadi terjemahan dari Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah yang menjadi dasar Kemendagri untuk menghadirkan tata kelola pemerintahan daerah yang transparan dan akuntabel di seluruh Indonesia.

Maluku Utara menjadi Pemerintah Daerah ke-13 bersama 153 yang telah mengimplementasikan SP2D Online dari 503 Pemerintah Daerah seluruh Indonesia. Hal ini mendapatkan apresiasi dari Kemendagri, karena menunjukkan bahwa Maluku Utara searah dan selaras dengan Pemerintah Pusat dalam mewujudkan transparansi tata kelola birokrasi.

Yanuar melanjutkan, SIPD RI dirancang sebagai sistem nasional yang menyatukan informasi pembangunan, keuangan, dan pemerintahan secara menyeluruh. Dengan sistem ini, pemerintah pusat dan daerah dapat berkoordinasi lebih baik dalam perencanaan, penganggaran, evaluasi, hingga pencairan dana secara elektronik.

Pusdatin, ujarnya, kedepan juga akan meluncurkan SIPD Barang dan puncaknya pada akhir tahun kami akan meluncurkan SIPD Mobile, tutup Yanuar Andriyana.

Disisi lain Sekretaris Daerah Provinsi Maluku Utara, Samsuddin Abdul Kadir berharap dengan adanya SIPD RI ini Pemprov dapat meningkatkan efisiensi dalam proses perencanaan dan penganggaran serta pengawasan terhadap pelaksanaan perencanaan pemerintah lebih mudah dilakukan melalui SIPD.

Mengamini ucapak Sekprov, Syahrisal Imbar, Direktur Utama Bank Maluku Malut, berujar bahwa pada hari ini terjalin sinergi strategis antara Pemerintah Provinsi Maluku Utara dengan Bank Maluku Malut dengan menghadirkan SP2D Online melalui SIPD RI.

Seremonial acara dilanjutkan dengan acara puncak yaitu launching. Sekretaris Daerah, didampingi Kepala Bidang Pengelolaan Sistem Informasi Pusdatin Kementerian Dalam Negeri RI, Direktur Utama Bank Maluku Malut melakukan scan palm menjadi tanda resmi launchinf SP2D Online SIPD RI.

Launching ini menjadi bukti konkret Pemerintahan Sherly-Sarbun menuju tata kelola keuangan daerah yang semakin profesional, transparan, dan akuntabel demi terwujudnya Maluku Utara yang lebih maju. (Humas/Adpim)